4 Tips Menggoreng Kerupuk Agar Mekar Dengan Sempurna


Tidak semua kerupuk dijual dalam bentuk matang atau sudah digoreng. Melainkan ada yang masih mentah sehingga anda harus menggorengnya sendiri.

Kadang, saya suka sebal sendiri ketika menggigit kerupuk yang harapannya renyah, ternyata bantat dan tidak mengembang dengan sempurna. Kerupuk yang tidak mekar dengan baik ini biasanya juga berbentuk aneh alias tidak sempurna.

Dan langkah menggorengnya saja ada tekniknya sendiri, lho, yang bisa bikin si kerupuk mekar dengan sempurna. Berikut ini 4 hal yang harus anda perhatikan ketika menggoreng kerupuk.

1. Menjemur kerupuk sebelum digoreng

Saat sinar matahari sedang terik, seringkali saya melihat nampan berisi kerupuk yang dijemur di halaman rumah tetangga. Sebenarnya apa sih tujuan dari menjemur kerupuk?

Ternyata, menjemur kerupuk di bawah sinar matahari merupakan hal yang paling penting untuk hasil kerupuk yang baik. Kerupuk yang disimpan dalam plastik terkadang bersifat lembab. Kalau kerupuk lembab ini langsung digoreng, hasilnya kerupuk yang anda goreng akan bantat atau tidak mengembang dengan baik.

2. Gunakan wajan yang tepat untuk menggoreng kerupuk

Selain menjemur kerupuk, hal yang harus dilakukan memilih wajan yang tepat dalam menggoreng kerupuk. Wajan yang baik untuk menggoreng kerupuk adalah wajan berbentuk cekung. Tujuannya agar ketika kerupuk digoreng, si kerupuk akan tenggelam dan terendam dalam minyak panas sehingga kerupuk pun akan matang secara merata. Jangan sekali-sekali menggoreng kerupuk di teflon, ya!

Salah satu wajan cekung yang bisa jadi pilihan tepat untuk menggoreng kerupuk adalah Maspion Wajan Penggorengan Clarita. Wajan ini berukuran lebar dan cukup besar, cocok untuk menggoreng kerupuk. Bahan pembuatnya pun dari material aluminium murni yang aman, berkualitas, dan anti karat.

3. Mengatur api dengan benar

Kerupuk yang hasilnya baik dan enak bukan hanya kerupuk yang mekar dengan sempurna, tapi juga harus renyah. Saat menggoreng kerupuk, anda harus mengatur api dengan benar.

Jangan sekali-kali menggoreng api yang terlalu besar hingga mengeluarkan asap, karena hal ini justru akan menyebabkan si kerupuk gosong dan daya kembang kerupuk pun berkurang. Gunakan api yang sedang sehingga kerupuk jadi renyah dan mengembang secara sempurna.

4. Menggoreng kerupuk bergantung ukurang dan ketebalannya

Kerupuk mempunyai ukuran yang berbeda-beda. Ada yang besar, kecil, tebal, dan juga tipis. Kalau anda ingin menggoreng kerupuk udang dan opak yang cenderung berukuran besar, gorenglah satu per satu dengan api yang sedang sambil ditekan-tekan agar kerupuk tidak menggelembung. Untuk kerupuk yang ukurannya kecil seperti kerupuk bawang dan kerupuk aci, anda tidak perlu menggorengnya satu persatu.

Anda bisa menggorengnya langsung namun secara bertahap. Jangan menggoreng langsung kerupuk dalam jumlah banyak karena hal tersebut dapat mempengaruhi proses mekarnya kerupuk.

Nah, khusus kerupuk berukuran besar seperti kerupuk ikan Palembang, penggorengan dilakukan sebanyak 2 tahap. Pertama, goreng dalam minyak dengan api kecil hingga setengah mekar, angkat, dan tiriskan. Lanjutkan dengan menggoreng kerupuk dengan minyak panas hingga mekar sempurna.

Setelah langkah-langkah di atas telah anda lakukan, anda bisa meniriskan kerupuk yang telah matang di atas tisu dapur atau kertas minyak agar tidak ada minyak yang menempel di kerupuk. Lalu, dinginkan sebelum memasukkannya ke dalam toples. Selamat tinggal kerupuk keras, bantet, dan tak mekar.

Comments